Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel, Indonesia Jaya - Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) memberikan pemahaman terkait pasar modal untuk para Mahasiswanya. UNUKASE menggandeng Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Kalimantan Selatan dan Korea Investment and Sekuritas Indonesia, melakukan Sosialisasi di Kampus tersebut, Rabu (12/6/2024).
Wakil Rektor I UNUKASE Dr. H Jarkawi MMPd mengatakan, dengan sosialisasi dan edukasi pasar modal kepada para Mahasiswa, untuk menambah wawasan dan membuka pengalaman berpikir mereka.
“ Dengan edukasi ini, bisa membuat peluang, termasuk para Mahasiswa untuk ikut serta sebagai investor sehingga dapat menikmati keuntungan dari investasi yang ditanamkan” katanya.
Jarkawi berharap kepada para Mahasiswa untuk bisa memanfaatkan edukasi dengan sebaik-baiknya.
“Manfaatkan pengetahuan tersebut, sehingga para Mahasiswa bisa lebih mengenal tentang investasi dan pasar modal. Mudah-mudahan kegiatan hari ini bisa memberikan manfaat,” tegas Jarkawi.
Sedangkan Manager Korea Investment and Sekuritas Indonesia Wahyu Azmi dalam paparannya menyatakan, Pasar Modal sebuah peluang bagi Investor untuk mendapatkan imbal hasil sesuai dengan tingkat risiko dan jenis investasi.
"Tujuan diadakan Sekolah Pasar Modal di kalangan Mahasiswa ini adalah untuk memberikan sebuah pemahaman serta berpikir terhadap investasi sedari muda, tentunya aman dan terkontrol dari pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ucapnya.
Kata Wahyu, dalam pelaksanaannya berbisnis saham tidak sulit. Dimana peserta harus membuka rekening efek di Perusahaan Sekuritas. Cukup dengan syarat KTP dan Nomor Rekening Bank.
Pendaftaran gratis dan tidak ada biaya. Setelah itu Peserta juga dibimbing oleh Pihak Sekuritas sampai bisa melakukan transaksi beli dan jual.
“Dia berharap dengan pengetahuan yang didapat, Mahasiswa berminat memanfaatkan peluang meraih keuntungan dengan menggeluti bisnis saham di Pasar Modal. Selain itu Mahasiswa menjadi Investor bisa menambah uang saku mereka, mungkin untuk biaya kuliah juga. Selain itu juga bisa menjadi peluang pekerjaan jika memang kita expert di bidang ini," pungkas Wahyu.***juna
0 Komentar