Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Pentingnya Vaksinasi, Cegah Penyebaran Virus Pada Anabul




Banjarmasin, Indonesia Jaya - Banyaknya terjadi kasus kematian misterius pada kucing- kucing peliharaan maupun kucing jalanan, terutama pada Kitten (anak kucing). 

Hal ini terjadi karena ada virus yang tidak terdeteksi kapan dan di mana virus itu menularnya.

Banyaknya keluhan dari Pet Owner (Pemelihara Hewan) mengaku bahwa kucingnya sering diare dan muntah berwarna kuning, padahal kucingnya full indoor.

" Kucing saya sering mencret 3 hari ini, lemes dan tidak mau makan, terus beberapakali muntah warna kuning" ujar Ina (24) selaku Pet Owner yang kucingnya terserang Virus Panleukopenia.

"Kucingku tidak mau makan, lemes tapi gak ada diare, gak ada muntah sih. Dan ada bercak-bercak merah gitu di gusinya" kataTata (27) selaku Pet Owner yang kucingnya Suspec Virus Calici.

Virus Panleukopenia (Feline Panleu Virus) dan Virus Calici (Feline Calici Virus) memiliki kesamaan yaitu menyerang sistem Imun kucing yang lemah, Virus ini terindikasi virus mematikan karena pada tingkat kehidupan kucing yang terserang Virus Panleukopenia dan Calici sangat rendah.

Ciri-ciri kucing yang terserang Virus Panleukopenia adalah sering diare dalam 3 hari berturut-turut, Sering muntah berwarna kuning/Hijau, Dehidrasi, lemes serta penurunan berat badan secara drastis. 


Ciri-ciri kucing yang terinfeksi virus Calici yaitu adanya bercak-bercak merah pada gusi dan lidah (Sariawan), berliur berlebihan, penurunan nafsu makan, susah bernafas, peradangan pada pernafasan dan pencernaan.

Namun kebanyakan ada yang gejalanya tidak terlihat sama sekali namun sudah terinfeksi, dan kebanyakan virus menyerang pada kitten yang imunitasnya masih belum stabil.

Dikarenakan belum adanya penemuan obat yang mutakhir untuk pengobatan Virus Panleukopenia dan Virus Calici ini, sehingga hanya beberapa kucing yang bisa sembuh oleh virus ini, diantaranya kucing yang sudah memiliki catatan Vaksinasi.

"Pemberian vaksin bertujuan untuk membentuk antibodi di dalam tubuh hewan agar apabila hewan terserang penyakit, sudah terbentuk antibodi di dalam tubuh hewan tersebut.
Vaksinasi dilakukan dengan syarat hewan harus sehat dan sudah cukup umur. Usia untuk vaksinasi kucing minimal 2,5 sampai 3 bulan" ungkap Dokter Hewan M. Ezra Septiawan.

Pada Kucing yang sudah Vaksinasi, tingkat kesembuhannya lebih tinggi daripada kucing yang belum memiliki catatan Vaksinasi sebelumnya. Karena dengan Vaksinasi, imun kucing terjaga stabilitasnya dan sudah tertanam antibodi untuk melawan Virus mematikan tersebut.***juna

Posting Komentar

0 Komentar